Home » Peristiwa » CDO PT SLS : Demo Oknum Pemuda Tanjung Kuyo Tuduh PT SLS Tanpa Dasar, Ini Faktanya

CDO PT SLS : Demo Oknum Pemuda Tanjung Kuyo Tuduh PT SLS Tanpa Dasar, Ini Faktanya

admin 19 Mar 2025 17

PELALAWAN, GEBRAK. CO – Puluhan pemuda yang mengaku sebagai aktivis asal desa Tanjung Kuyo melakukan unjuk rasa di kantor perusahaan PT Sari Lembah Subur (PT SLS) pada Senin, 17 Maret 2025. Aksi demo tersebut digelar dengan suasana yang cukup panas hingga merusak pagar kantor dan beberapa fasilitas perusahaan.

Kapolsek Pangkalan Lesung, AKP A.R. Tinambunan mengatakan pihaknya sudah berupaya memfasilitasi ruang mediasi antara pendemo dan perusahaan. “Pihak Perusahaan PT SLS sudah oke, namun dari massa pendemo tetap ngotot ingin melaksanakan aksinya,” terang A.R. Tinambunan.Kondisi terkini jalan dan tanah tumpukan parit gajah dituduhkan mengganggu jalan

Kondisi terkini jalan dan tanah dari parit gajah yang dituduh mengganggu jalan

Kondisi terkini jalan dan tanah tumpukan parit gajah dituduhkan mengganggu jalanWalaupun aksi demo tersebut telah berakhir, namun Kapolsek Pangkalan Lesung sangat menyayangkan aksi yang sempat memanas. “Perundingan antara kedua belah pihak akan tetap dilakukan beberapa hari ke depan, guna mencari solusi yang terbaik atas hal yang dipermasalahkan,” bebernya.

Pihak PT Sari Lembah Subur (PT SLS) melalui Community Development Officer (CDO) Dwiky Yudistira menegaskan bahwa tuduhan yang beredar terkait perbaikan jalan dan sungai tidak berdasar. Perusahaan telah memberikan klarifikasi terhadap tuntutan aksi yang dilayangkan para pendemo.

Terkait perbaikan jalan umum, Tora (sapaan Dwiky) menjelaskan bahwa tuduhan terkait sisa tanah galian parit yang mengakibatkan penyempitan jalan adalah tidak benar. “Sisa tanah galian parit gajah telah ditumpuk di dalam kebun PT SLS, bukan di pinggir jalan sebagaimana yang dituduhkan,” jelasnya.

Selain itu, Tora mengatakan kondisi jalan yang rusak saat ini lebih disebabkan oleh faktor cuaca dengan curah hujan tinggi serta intensitas kendaraan berat yang melintas, termasuk truk pengangkut tandan buah segar (TBS) dan kendaraan operasional milik PT Pertamina.

Kondisi jalan terkini PT SLS dan tanah bekas parit gajah

Adapun masalah jalan desa Tanjung Kuyo, Tora menegaskan bahwa PT SLS tetap mengacu pada kesepakatan bersama tahun 2020 antara pemuda Tanjung Kuyo, PT SLS, dan PT Pertamina. Dalam kesepakatan tersebut, perbaikan jalan sepanjang 7 km dibagi menjadi dua tanggung jawab, yaitu 3,5 km dari Simpang Wahid menuju desa Tanjung Kuyo menjadi tanggung jawab PT SLS, sementara 3,5 km sisanya merupakan tanggung jawab PT Pertamina.
“Kondisi jalan yang mengalami kerusakan parah saat ini berada di wilayah tanggung jawab PT Pertamina,” imbuhnya.

Sedangkan mengenai Perbaikan Sungai (cuci DAS), yakni tuntutan untuk melakukan pembersihan sungai sepanjang 3,5 km yang diduga menyebabkan banjir, Tora juga menegaskan bahwa isu ini merupakan ranah pemerintah Kabupaten Pelalawan.

Menurutnya, saat dikonsultasikan dengan Camat Pangkalan Lesung, disampaikan bahwa kegiatan pembersihan sungai tidak dapat dilakukan sebelum mendapatkan persetujuan dari Dinas Lingkungan Hidup terkait Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).Kondisi terkini jalan dan tanah tumpukan parit gajah dituduhkan mengganggu jalan

Hal ini penting agar tidak terjadi pelanggaran yang dapat berujung pada sanksi hukum, seperti kasus sebelumnya di mana pemerintah Kabupaten Pelalawan pernah dilaporkan oleh LSM ke Polda Riau atas dugaan pengrusakan sungai akibat permintaan pembersihan sungai oleh perusahaan.

Sedangkan terkait tuduhan Izin Galian C, CDO PT SLS ini dengan tegas membantah tuduhan yang menyatakan SLS tidak memiliki izin Galian C. “Kami tegaskan bahwa PT SLS tidak memiliki aktivitas atau izin Galian C. Tuduhan ini tidak berdasar dan keliru,” pungkasnya.

Dengan klarifikasi ini, PT SLS berharap masyarakat dapat memahami fakta yang sebenarnya dan tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak akurat. Tora mengatakan PT SLS berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dengan pihak-pihak terkait guna mendukung pembangunan infrastruktur dan lingkungan yang lebih baik. ***

Comments are not available at the moment.

Sorry, the comment form has been disabled on this page/article.
Related post
Satu Unit Rumah Warga Balam Merah Hangus Dilalap Si Jago Merah

admin

21 Apr 2025

Bunut, Gebrak.co – Satu unit rumah warga di Desa Balam Balam Merah Kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawan hangus terbakar 21 April 2025 sekira jam 13.00 wib. Belum ada keterangan resmi penyebab kebakaran tersebut. Pemilik rumah ditaksir mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Satu unit mobil juga hangus terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Terlihat …

DC Meresahkan Masyarakat Kota Pekanbaru, LSM BARA-API Gelar Aksi Berdarah

admin

01 Agu 2024

Gebrak.co – Pekanbaru : Ratusan massa dari Lembaga Swadaya Masyarakat Barisan Rakyat Anti Korupsi ( LSM BARA API) DPD Provinsi Riau, geruduk kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Riau Jalan Ahmad Yani Pekan Baru, Kamis (1/8) sekira pukul 10:00 WIB. Kedatangan ratusan massa yang datang dengan mengendarai puluhan sepedamotor dan mobil membawa spanduk dan foster …

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Spare Part Bekas Dari Luar Negeri

admin

11 Jun 2024

Batam, Gebrak.co-  (11/06/2024). Bea Cukai Batam berhasil gagalkan upaya penyelundupan di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau pada Rabu (29/05). Berdasarkan informasi yang diolah oleh unit pengawasan Bea Cukai Batam, terdapat perusahaan yang akan menyelundupkan spare part motor Harley Davidson ke wilayah Batam. “Pada hari Rabu tanggal 29 Mei 2024 petugas Bea Cukai Batam mendapatkan …

Masyarakat Kecewa Jalan Milik RAPP Penghubung Pangkalan Kerinci Desa Makmur Tak Kunjung Diperbaiki

admin

17 Mei 2024

Pelalawan – Gebrak.co , Masyarakat Kecamatan Pangkalan Kerinci kecewa dengan PT RAPP perusahaan kertas terbesar di Asia Tenggara milik dari Sukamto Tanoto, pasalnya jalan penghubung antara Desa Makmur ke Pangkalan Kerinci dan sebaliknya, saat ini rusak parah, terdapat banyak lubang dan sangat membahayakan pagi pengguna jalan tersebut. Pantauan media ini di lapangan jalan aspal yang …

Warung Remang-Remang Km 2 di Jalan Koridor Kembali Beroperasi, Warga Siap Tutup Paksa

admin

04 Mei 2024

PELALAWAN – GEBRAK.CO – Warga RT 08/11 dan Warga RT 06/11 yang berada di Jalan Raja Ujung benar-benar dibuat geram dengan keberadaan warung remang-remang yang berada di KM 2. Pasalnya, sampai larut malam bahkan dinihari sekitar pukul 02.00 WIB, bunyi suara musik masih terdengar dengan volume yang maksimal. Padahal sudah beberapa kali, keberadaan warung remang-remang …

Antisipasi Terjadi Pungutan Liar, Polsubsektor Pelalawan Gelar Sosialisasi Saber Pungli

admin

12 Mar 2024

Pelalawan, gebrak.co – Menghindari terjadinya praktek pungutan liar ( Pungli ) yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, Polsubsektor Pelalawan jajaran Polres Pelalawan laksanakan sosialisasi Saber Pungli. Sosialisasi dilaksanakan oleh Personil Piket Yanmas Polsubsektor Pelalawan Aipda Hendro Panjaitan bersama rekan Bripka Rusdi pada hari Selasa, (12/03/2024). Sasaran sosialisasi adalah seluruh lapisan masyarakat seperti pengemudi …

Silahkan pilih kategori yang ingin ditampilkan. Setting pada Megazine > Sidebar Setting > Sidebar Categories